Markus 2

Tuhan Yesus membaca hati seorang lumpuh dan teman – temannya.

Dia tahu bahwa si lumpuh sadar dan menyesal atas dosanya, yang kemungkinan besar menyebabkan dia lumpuh. Yesus juga melihat iman mereka, yang yakin Dia mampu menyembuhkan si lumpuh. Yang paling penting, saat itu mereka harap – harap cemas agar si lumpuh disembuhkan sebagai tanda bahwa dosanya diampuni. Jadi yang menjadi inti masalah adalah, apakah Tuhan mau mengampuni dosanya atau tidak.

Maka Yesus mengatakan terang – terangan kepada mereka, bahwa dosa si lumpuh sudah diampuni.

Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: “Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!”

Ayat 5

Ini kasih Allah.

Dia ingin kita tahu, bahwa Dia mengasihi kita dan mau menyelamatkan kita dari dosa – dosa kita.

Karena itu jugalah Yesus bicara terus terang dengan di dengar para pemungut cukai dan orang berdosa bahwa Dia datang untuk menyelamatkan orang berdosa. Untuk itu jugalah Yesus datang dan membawa Perjanjian Baru yang memberi kekuatan keselamatan. Dan karena itu juga Dia mengijinkan para murid untuk memetik bulir gandum pada hari Sabat. Supaya Dia bisa bersaksi ketika ditentang, bahwa Allah membuat hari Sabat untuk manusia, supaya mereka beristirahat.

Semua untuk menunjukkan bahwa :

  1. Allah mengasihi manusia.
  2. Dia mau menyelamatkan manusia.
  3. Dia sanggup menyelamatkan manusia.

Ini sesuatu yang patut dirayakan dan disyukuri.

Ayat untuk dibandingkan :

Yesaya 42 ayat 6, 7 : “Aku ini, TUHAN, telah memanggil engkau untuk maksud penyelamatan, telah memegang tanganmu; Aku telah membentuk engkau dan memberi engkau menjadi perjanjian bagi umat manusia, menjadi terang untuk bangsa-bangsa, untuk membuka mata yang buta, untuk mengeluarkan orang hukuman dari tempat tahanan dan mengeluarkan orang-orang yang duduk dalam gelap dari rumah penjara.

Yesaya 55 ayat 7 : Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya, dan orang jahat meninggalkan rancangannya; baiklah ia kembali kepada TUHAN, maka Dia akan mengasihaninya, dan kepada Allah kita, sebab Ia memberi pengampunan dengan limpahnya.

Matius 20 ayat 28 : sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.”

ハレルーヤ。

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.